Bakso Pecel Ony, Kayak Gimana Tuh Rasanya?

Advertisement

Bakso dan pecel adalah dua kuliner Nusantara yang sudah sangat populer. Cita rasanya bikin kedua sajian tersebut digemari banyak lidah. Namun, bagaimana jadinya jika lantas keduanya dicampur dalam satu sajian anyar? Pengalaman bersantap nan unik ini bisa Teman Traveler rasakan di Bakso Pecel Ony Mojokerto.

Berawal dari Kesulitan Ekonomi

lrm_export_518404963489182_20190927_230516650_SHW.jpeg
Mbak Ony memanfaatkan ruang tamu untuk berjualan (c) Dwi Wahyu Intani/Travelingyuk

Bakso Pecel Ony hadir bukan tanpa alasan. Pada 2005 silam Mbak Ony, sang pemilik, sempat mengalami kesulitan ekonomi. Berstatus lulusan sekolah menengah, kala itu ia merasa kesulitan mendapatkan pekerjaan.

Setelah menimbang-nimbang, ia akhirnya memberanikan diri memulai usaha kuliner bakso pecel berbekal uang pinjaman. Promosi ia lakukan dengan menyasar tetangga sekitar dan anak sekolahan. Berkat kreativitasnya, kuliner unik ini lantas cepat diminati banyak orang dan terus bertahan hingga kini.

Jauh dari kesan mewah, kedai bakso pecel hanya memanfaatkan ruang tamu dan teras rumah untuk berjualan. Namun demikian, pengunjungnya selalu ramai. Apalagi saat akhir pekan, banyak yang sampai rela mengantre lho.

Pertemuan Dua Kuliner

beautyplus_20190927230950751_save_wM6.jpg
Kuliner sederhana dengan cita rasa ngena (c) Dwi Wahyu Intani/Travelingyuk

Kombinasi tak terduga antara bakso dan pecel dalam satu mangkuk memang efektif untuk mengguggah rasa penasaran pelanggan. Hal ini sekaligus membuat usaha kuliner satu ini nampak berbeda dari tempat lainnya.

Tak dinyana, paduan kuah gurih bakso dan sedapnya bumbu pecel membentuk cita rasa khas nan unik. Kombinasi tak terduga ini sungguh ampuh memanjakan lidah. Tak heran, dalam waktu singkat Bakso Pecel Ony sudah punya banyak pelanggan setia.

beautyplus_20190927231030143_save_eWH.jpg
Satu porsi bakso pecel (c) Dwi Wahyu Intani/Travelingyuk

Seporsi bakso pecel terdiri dari dua pentol besar, satu tahu isi, serta beragam sayuran seperti selada air, taoge, dan kubis. Semuanya lantas disiram bumbu pecel kental. Sebagai pelengkap, ditambahkan kerupuk pangsit renyah nan gurih. Harganya pun cukup murah, hanya dibanderol Rp10.000 per mangkuk.

Bersantap dengan Nuansa Sawah

beautyplus_20190927225714684_save_ZXj.jpg
Tempatnya bisa dijangkau dengan melewati lorong kecil (c) Dwi Wahyu Intani/Travelingyuk

Kedai Bakso Pecel Ony bisa Teman Traveler temukan di Jalan Pacet Barat, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Jaraknya hanya sekitar 200 meter dari Ubalan Waterpark. Tempatnya masuk gang kecil perkampungan dan berhadapan langsung dengan persawahan.

beautyplus_20190927231439047_save_BJe.jpg
Bersantap dengan ditemani suasana persawahan (c) Dwi Wahyu Intani/Travelingyuk

Inilah yang rupanya membuat kedai sederhana ini selalu ramai pengunjung. Tempatnya jauh dari keramaian, suguhkan udara segar dan pemandangan hijau persawahan yang menenangkan. Benar-benar sebuah lokasi tepat untuk menikmati santapan nikmat sekaligus panorama alam memukau.

beautyplus_20190927234431492_save_46b.jpg
Papan penunjuk lokasi (c) Dwi Wahyu Intani/Travelingyuk

Saya sendiri sempat berbincang langsung dengan sang pemilik, Mbak Ony. Ketika ditanya apakah ada rencana membuka cabang atau pindah ke lokasi yang lebih strategis, ia dengan tegas mengatakan tidak. Alasannya, para pelanggan sudah sangat cocok dengan tempat ini.

Ngga ada rencana, tetap di sini saja, para pelanggan suka di sini sambil menghadap sawah”, jelasnya singkat.

Itulah sedikit ulasan mengenai Bakso Pecel Ony, sebuah kuliner unik yang hadirkan kombinasi tak terduga. Jika Teman Traveler sedang jalan-jalan di Mojokerto, jangan lupa sempatkan mampir ke sini ya.

Advertisement
Tags
kontributor kuliner mojokerto Mojokerto Travelingyuk
Share