Lagi dan lagi, Bantul tawarkan wisata apik patut Teman Traveler kunjungi. Buat kalian yang punya petualang dan butuh tantangan, langsung saja meluncur ke salah satu kabupaten di Jogja ini dan mampir ke Selopamioro Adventure Park alias SPARK.
Kehadiran SPARK telah sukses mencuri perhatian wisatawan Jogja. Betapa tidak, sembari bertualang para pengunjung bisa mengagumi alam Bantul yang sudah lama terkenal indah. Yuk, simak ulasan lengkapnya berikut ini Teman Traveler.
Baru Seumur Jagung
SPARK beroperasi sejak Mei 2018 atau kurang lebih telah berusia satu tahun. Meski bisa dibilang masih seumur jagung, wisata Bantul satu ini sudah punya banyak penggemar lho. Buktinya pada libur lebaran 2019 lalu, pengunjung yang mampir jumlahnya mencapai 1000 orang. Luar biasa ya?
Teman Traveler tak perlu bayar tiket masuk untuk menikmati keindahan SPARK. Cukup sisihkan beberapa rupiah untuk parkir kendaraan, kalian sudah bisa kagumi indahnya alam sekitar serta menjajal aneka wahana seru.
SPARK sendiri beralamat di Jetis RT04, Dukuh, Selopamioro, Imogiri, Bantul. Lantaran berada di kawasan pedesaan, udara di sekitarnya terasa sejuk. Lingkungannya juga nampak sangat asri.
Wisata yang masih relatif anyar ini buka mulai pukul 06.00 hingga 18.00. Sangat sayang dilewatkan jika Teman Traveler sedang liburan di Jogja.
Bertualang di Sungai
Keindahan alam jadi daya tarik utama SPARK. Di sini Teman Traveler bisa melihat indahnya aliran Sungai Oyo. Arusnya cukup tenang, dengan debut air sedang. Sebaiknya kalian berkunjung saat musim kemarau, karena permukaan air sungai akan nampak jernih dengan corak hijau.
Selama berada di SPARK Teman Traveler bisa coba serunya menyusuri Sungai Oyo naik perahu karet atau kano. Untuk perahu karet dengan kapasitas maksimal delapan penumpang, kalian hanya perlu bayar Rp5.000 per orang. Oh ya, selain itu masih ada biaya tambahan Rp10.000 untuk pemandu.
Jika Teman Traveler ingin quality time bersama pasangan atau sahabat, bisa sewa kano berkapasitas 2-3 orang. Biayanya sama kok, Rp5.000 per orang. Sementara untuk durasinya, baik perahu karet maupun kano dibatasi 20 menit saja.
Selama menyusuri sungai naik perahu karet, Teman Traveler bakal mendapat banyak informasi menarik dari pemandu. Kalian akan dijelaskan beberapa fakta unik soal lokasi sekitar, maupun proses pengembangan SPARK.
Jangan khawatir soal keamanan ya. Masing-masing pengunjung dibekali pelampung sebelum naik perahu. Siap melindungi kalian andai terjadi hal-hal tak diinginkan.
Kedalaman Sungai Oyo sendiri bisa mencapai tiga kilometer, namun bisa dibilang SPARK sangat kids friendly Teman Traveler. Ketika saya berkunjung, nampak banyak anak kecil ikut menjajal serunya wisata susur sungai di sini. Tapi tentu saja, tetap perlu ada pengawasan ketat ya.
Landscape Indah nan Eksotis
Berada di aliran Sungai Oyo, SPARK tak hanya hadirkan suasana menyegarkan namun juga panorama indah di berbagai sisi. Teman Traveler bakal disuguhkan perbukitan cantik yang ditumbuhi pohon subur. Kalian juga bisa melihat area Kebun Buah Mangunan, meski hanya dari kejauhan.
Bagi Teman Traveler yang pernah berkunjung ke Kebun Buah Mangunan dan melihat liukan sungai di bawahnya, itulah lokasi SPARK. Lokasinya cukup dekat lho sebenarnya.
Setengah perjalanan menyusuri sungai, Teman Traveler bakal diajak berhenti di hamparan bebatuan putih. Pemandangan yang tersaji begitu menarik. Pengunjung biasanya turun sejenak untuk sekedar mengagumi pesona alam maupun berfoto-foto.
Kawasan ini diapit perbukitan menjulang tinggi, terlihat sangat megah dan indah. Jika sudah lelah berjalan, kalian bisa duduk-duduk di bangku yang sudah tersedia. Oh ya, jangan lupa abadikan momen di spot foto batu keren seperti di atas ya.
Isi Energi dengan Kuliner
Aktivitas susur sungai mungkin bakal bikin perut Teman Traveler keroncongan. Namun tenang saja, kalian bisa menyambangi deretan warung yang dikelola warga sekitar. Jangan ragu, semua menu dibanderol dengan harga murah kok.
Jika ingin yang hangat-hangat, Teman Traveler tinggal seruput kopi atau teh manis. Sementara bagi yang ingin menggajal perut, langsung saja pesan soto, mie rebus, lotek, batagor, atau tahu guling.
Teman Traveler bisa bersantap di deretan meja dan bangku di depan warung. Selain nyaman, suasana juga teduh karena berada tepat di bawah pepohonan jati.
Kawasan SPARK juga menyediakan beberapa bangku dan gazebo untuk bersantai. Teman Traveler bisa duduk selonjoran sembari nikmati bekal atau makanan yang sudah dipesan. Semilir angin yang berhembus dari sela-sela daun jati dijamin bakal bikin kalian makin betah dan enggan beranjak.
Tempat Nongkrong dan Via Feratta
Tak jauh dari area susur sungai, terdapat kafe sederhana untuk Teman Traveler yang mencari tempat nongkrong dan ngopi. Meski bangunannya terpisah, kedai ini tetap masuk kawasan wisata SPARK.
Berada dekat tebing di bawah pepohonan jati, kafe satu ini mengusung konsep terbuka. Teman Traveler bisa santai sejenak sambil menikmati landscape indah di depan mata.
Ingin memacu adrenalin? Teman Traveler bisa mampir ke kawasan Via Ferrata. Bagi yang belum familiar, Via Ferrata adalah teknik mendaki dengan memanfaatkan tangga besi yang ditanam di dinding tebing.
Begitu sampai puncak, Teman Traveler akan disuguhi indahnya pemandangan Selopamioro dari ketinggian. Datanglah sore hari dan kalian bisa saksikan indahnya panorama matahari terbenam. Sayang banget buat dilewatkan.
Lumayan Mudah Dijangkau
SPARK cukup mudah dijangkau, meski Teman Traveler harus melewati jalan kecil di area perkampungan. Bagi kalian yang berangkat dari Tugu Jogja, arahkan kendaraan ke Jalan Imogiri Timur hingga pertigaan paling selatan. Selanjutnya belok ke barat lewat Jalan Imogiri Siluk dan ikuti jalur beraspal hingga sampai di Jalan Siluk Panggang.
Begitu mendekati SMP Negeri 3 Imogiri, pelankan laju kendaraan, dan masuk ke Gapura Desa Selopamioro. Selanjutnya Teman Traveler tinggal ikuti saja jalur beraspal hingga menemukan spanduk ‘Selamat Datang’.
Total perjalanan menuju sini dari pusat kota memakan waktu kurang lebih satu jam. Tidak terlalu jauh bukan?
Tips Berkunjung
Waktu terbaik berkunjung ke Selopamioro Adventure Park adalah pagi atau sore hari. Saat pagi, udara sekitar bakal terasa sangat segar. Jika beruntung, Teman Traveler bakal menjumpai lapisan kabut tipis yang bikin pemandangan makin eksotis.
Begitu pula dengan sore hari. Teman Traveler bisa lebih nyaman menyusuri sungai karena bebas dari teriknya sinar matahari. Bahkan menjelang malam kalian bisa melihat indahnya panorama senja.
Oh ya, perhatikan juga pakaian yang dikenakan, terutama jika hendak mencoba naik perahu karet maupun Via Ferrata. Usahakan memilih baju yang nyaman dan memudahkan bergerak.
Bagi yang membawa tas besar atau ransel, bisa dititipkan ke petugas penitipan barang. Hal ini tidak wajib, namun sebaiknya dilakukan agar aktivitas susur sungai kalian lebih nyaman dan leluasa.
Buat Teman Traveler yang ingin menghabiskan waktu lebih lama di SPARK, bisa manfaatkan fasilitas homestay dengan rate Rp100.000 per malam. Jadi tenang saja, kalian tak perlu buru-buru pulang jika kemalaman.
Bagaimana, adakah di antara Teman Traveler yang tertarik mampir ke Selopamioro Adventure Park alias SPARK? Yuk, agendakan berkunjung ke sini bersama teman atau keluarga. Langsung tancap gas liburan ke Jogja!
