Menjelajah Planet Lain di UFO Park Malang Raya, Seru Banget!

Advertisement

Teman Traveler tentu pernah menonton film fiksi ilmiah yang menceritakan petualangan di luar angkasa. Kerap diceritakan mengenai keberadaan alien, juga pesawat canggih UFO (Unidentified Flying Object) atau sering disebut piring terbang. Nah, selagi para ilmuwan meneliti benar tidaknya keberadaan alien, kita bisa mengunjungi wahana UFO Park yang cukup menghibur.

Pintu masuk UFO Park. Dok Pribadi
Pintu masuk UFO Park (c) Hery Supri/Travelingyuk

Deretan patung-patung apik di sana bakal memancing imajinasi Teman Traveler tentang makhluk luar angkasa dan UFO. Sekeren apa sih tempatnya? Yuk baca ulasannya.

Mudah Diakses

Ada 3 UFO kecil untuk penginapan dan 1 UFO besar untuk kafe. Dok pribadi
UFO mendarat (c) Hery Supri/Travelingyuk

UFO Park berada di Desa Pandesari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang. Lokasinya tak jauh dari Taman Kelinci dan Gua Pinus, dua destinasi wisata yang sudah berdiri lebih dulu.

Akses jalannya cukup sering dilewati wisatawan. Teman Traveler tinggal meluncur ke jalur menuju Gunung Banyak, kawasan yang terkenal dengan wisata paralayangnya. Secara administratif destinasi ini masuk wilayah Batu.

Mengunjungi tempat ini Teman Traveler akan seolah-olah berada di planet lain. Lingkungan sekitarnya terasa berbeda dibanding atmosfer bumi. Kalian juga bisa menemui para ‘penghuni planet’ serta pesawat canggih mereka.

Baru Dibuka untuk Umum

Replika alien yang berasa di depan UFO. Dok pribadi
Replika UFO (c) Hery Supri/Travelingyuk

UFO Park belum resmi diluncurkan (soft opening) namun sudah dibuka untuk umum. Pada tanggal 21 Maret silam, pengelola melakukan trial opening sebagai ‘pemanasan’ sebelum destinasi diperkenalkan resmi ke publik. Oleh karena itu Teman Traveler jangan kecewa jika ada beberapa bagian yang belum 100 persen utuh.

Tiket masuknya cukup terjangkau, seharga Rp10.000 per orang. Biaya tersebut sudah termasuk voucher Rp5.000 dan dapat ditukarkan di kafe yang ada di dalam komplek UFO Park. Teman Traveler bisa santai sembari ngopi atau menikmati makanan yang ada.

UFO Park buka setiap hari, mulai pukul 08.00 hingga 17.00. Nur Amalia, salah seorang pihak pengelola, menyatakan tempat ini sudah siap dengan semua fasilitas dan nantinya akan buka hingga malam. Mereka juga menyediakan sarana penginapan bagi pengunjung yang ingin menghabiskan waktu lebih lama di sini.

Replika Alien Ukuran Besar

Ditampilkan pula alien yang berbentuk mirip hewan. Dok pribadi
Alien berbentuk ‘xenomorph’ (c) Hery Supri/Travelingyuk

Sesuai namanya, destinasi ini mengusung konsep taman dengan luas sekitar 800 meter persegi. Atmosfernya dibuat sedemikian rupa hingga mirip seperti planet antah-berantah. Teman Traveler akan melihat beragam ornamen batu karang. Sementara untuk permukaan tanah berwarna putih dibuat dari bebatuan kapur.

Untuk menghidupkan suasana, pengelola meletakkan beberapa replika alien besar, seukuran orang dewasa. Patung alien ini memiliki kepala botak dan bermata besar. Ada juga ‘xenomporh’, sosok alien mirip hewan dari film besutan sutradara Ridley Scott.

Alien yang berekpresi lucu dan menggeaskan. Dok pribadi
Alien berbentuk E.T (c) Hery Supri/Travelingyuk

Meski hanya sekadar replika, paling tidak Teman Traveler bisa mendapat gambaran utuh mengenai alien. Apalagi selama ini mungkin kebanyakan dari kalian hanya bisa melihat sosok makhluk planet lain di gambar atau televisi. Jangan lewatkan kesempatan berfoto di sini untuk ciptakan konten Instagramable.

UFO Bisa Dinaiki

Menu minuman dan panganan di kafe UFO Park. Dok pribadi
Menu kafe (c) Hery Supri/Travelingyuk

Teman Traveler juga bisa menemukan beberapa UFO dan piring terbang di sini. Setidaknya ada tiga UFO ukuran kecil dan satu ukuran besar. Sangat unik karena dirancang serupa pesawat sungguhan. Kalian bisa menapaki tangga untuk masuk ke dalam UFO yang rangka, lapisan atap, dan lantainya terbuat dari logam ini.

Pengelola memfungsikan UFO kecil sebagai cottage mini untuk menginap. Namun masih dalam tahap penyempurnaan untuk melengkapi segala fasilitasnya.

Sementara itu UFO berukuran besar digunakan sebagai kafe. Ruangannya cukup luas, dengan deretan meja dan kursi. Berada di dalamnya, Teman Taveler akan merasa bagaikan duduk di kokpit pesawat luar angkasa. Pengunjung bisa melihat panorama sekeliling lewat kaca terbuka di sekeliling.

Kue yang disediakan dengan penamaan sesuai tema UFO. Dok Nur Amalia
Kue dengan nuansa UFO (c) Hery Supri/Travelingyuk

Seperti kafe pada umumnya, di sini Teman Traveler bisa menemukan aneka kopi Nusantara, mulai dari jenis Arabica hingga Robusta. Cara seduhnya pun bervariasi, mulai dari tubruk, V60, Vietnam Drip, Aero Press, Moka Pot, Ibrik, hingga French Press. Sementara untuk makanannya disajikan dengan nuansa luar angkasa.

Berpadu dengan Latar Pegunungan

Situasi yang seakan-akan berada dalam pesawat, dengan bisa melihat suasana pemandangan pegunungan. Dok pribadi
Situasi di dalam UFO (c) Hery Supri/Travelingyuk

Selama berada di UFO Park Teman Traveler bisa menikmati suasana ala angkasa luar dengan paduan panorama dataran tinggi. Kalian akan dimanjakan dengan panorama alami ala pegunungan plus eloknya kawasan persawahan. Duduk-duduk di dalam UFO, kalian bakal bisa lebih jelas mengagumi pemandangan sekitar Pujon.

Dengan teknik pengambilan foto yang tepat, Teman Traveler bisa mendapatkan gambar apik di sini. Sejuknya hawa pegunungan bakal membuat kalian merasa betah. Jika sedang beruntung, kabut akan turun dan suasana sekitar bakal terasa lebih spesial.

Dilengkapi Fasilitas Pertunjukan dan Edukasi

UFO besar berfungsi sebagai kafe. Tampak pengelolanya Nur Amalia dan M Ali. Dok pribadi
Area depan kafe (c) Hery Supri/Travelingyuk

Agar UFO Park lebih menarik, ke depannya destinasi ini akan dilengkapi sarana penunjang lainnya. Nur Amalia, perwakilan pihak pengelola, mengatakan kawasan ini bakal kian ramai dengan fasilitas taman bermain.

Berikutnya juga akan ada area pertunjukan khusus, dengan atraksi terkait perilaku alien. Demi memenuhi unsur edukasi, pengelola pun bakal menghadirkan sarana informasi khusus berkaitan dengan antariksa, planet, maupun sistem tata surya.

Bagaimana Teman Traveler, menarik bukan? Jika kalian sedang berada di Batu, sudah selayaknya mencoba mampir ke sini. Sangat cocok untuk wisata keluarga maupun rombongan. Apalagi sebelumnya belum ada destinasi dengan tema serupa di kawasan Malang Raya. Jadi, kapan mau mampir ke wisata Malang satu ini?

Advertisement
Tags
kontributor Malang Travelingyuk wisata malang
Share